Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) merupakan sistem ujian saringan masuk perguruan tinggi negeri yang dilaksanakan secara nasional, oleh Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT). Tujuan pelaksanaan SBMPTN adalah untuk memilih calon mahasiswa baru yang mempunyai kemampuan akademik untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan di Perguruan Tinggi sesuai dengan batas waktu yang telah ditetapkan.
Pada tahun 2022, ITB menerima mahasiswa baru program sarjana untuk seluruh Fakultas/Sekolah melalui jalur SBMPTN. Khusus bagi peserta yang memilih FSRD, terdapat persyaratan khusus yaitu diharuskan pula mengunggah Portofolio Seni Rupa dan Desain.
Calon peserta SBMPTN 2022 hanya dapat memilih program studi tujuan yang sesuai dengan kelompok ujian yang diikutinya pada pelaksanaan UTBK. Informasi mengenai persyaratan dan pelaksanaan UTBK serta SBMPTN 2022 dapat diperoleh di laman https://ltmpt.ac.id.
Persyaratan bidang studi di sekolah asal peserta SBMPTN untuk masing-masing fakultas/sekolah di ITB pada pelaksanaan SBMPTN 2022 dapat diperoleh di laman resmi SBMPTN.
Persyaratan yang harus dipenuhi calon mahasiswa yang berminat untuk memilih ITB melalui SBMPTN meliputi hal-hal berikut:
Fakultas/Sekolah/Program/Studi | Persyaratan | Keterangan |
---|---|---|
SITH | Tidak boleh buta warna total maupun buta warna parsial | |
SF | Tidak boleh buta warna total maupun buta warna parsial | |
FTTM | Tidak boleh buta warna total maupun buta warna parsial | |
FSRD | Tidak boleh buta warna total maupun buta warna parsial | |
Kimia – FMIPA | Tidak boleh buta warna total maupun buta warna parsial | Pada saat Penjurusan di ITB |
Teknik Geologi – FITB | Tidak boleh buta warna total maupun buta warna parsial | Pada saat Penjurusan di ITB |
Teknik Kimia – FTI | Tidak boleh buta warna total maupun buta warna parsial | Pada saat Penjurusan di ITB |
Teknik Pangan - FTI | Tidak boleh buta warna total maupun buta warna parsial | Pada saat Penjurusan di ITB |
Silakan mengunjungi laman https://ltmpt.ac.id untuk memperoleh informasi mengenai tata cara pendaftaran SBMPTN
Garis besar jadwal kegiatan SBMPTN 2022 adalah sebagai berikut :
Kegiatan | Waktu |
Registrasi Akun LTMPT | 14 Februari - 17 Maret 2022 |
Pendaftaran UTBK dan SBMPTN | 23 Maret - 15 April 2022 |
Pelaksanaan UTBK Gel 1 | 17 - 23 Mei 2022 |
Pelaksanaan UTBK Gel 2 | 28 Mei - 3 Juni 2022 |
Pengumuman Hasil SBMPTN | 23 Juni 2022 |
Pendaftaran Ulang Mahasiswa Baru | Akan Disampaikan Kemudian |
Silakan mengunjungi laman https://ltmpt.ac.id untuk memperoleh informasi mengenai tata cara pendaftaran SBMPTN
Biaya pendidikan per semester bagi mahasiswa yang diterima di ITB melalui SBMPTN (dalam bentuk Uang Kuliah Tunggal/UKT) adalah sebagai berikut (dalam rupiah):
Fakultas/Sekolah |
UKT5 |
UKT4 |
UKT3 |
UKT2 |
UKT1 |
Selain Sekolah Bisnis dan Manajemen (SBM) |
Rp. 12.500.000,- |
Rp. 8.750.000,- |
Rp. 5.000.000,- |
Rp. 1.000.000,- |
Rp. 0,- |
Sekolah Bisnis dan Manajemen (SBM) |
Rp. 20.000.000,- |
Rp. 14.000.000,- | Rp. 8.000.000,- |
Rp. 1.000.000,- |
Rp. 0,- |
ITB merupakan salah satu perguruan tinggi negeri di Indonesia yang ikut berpartisipasi pada pelaksanaan SBMPTN, sebagai salah satu penyedia fasilitas pelaksanaan UTBK. Penyelenggaraan Pusat UTBK ITB, berlangsung di Kampus ITB Ganesa dan di beberapa sekolah mitra ITB. Informasi rinci mengenai lokasi UTBK di Pusat UTBK ITB akan disampaikan kemudian di laman ini.
Pada pelaksanaan SBMPTN, tempat pelaksanaan UTBK tidak merupakan kriteria penerimaan, sehingga peserta ujian tidak perlu mengikuti ujian di tempat program studi atau Perguruan Tinggi Negeri yang menjadi pilihannya. ITB menyarankan agar peserta SBMPTN memilih tempat pelaksanaan UTBK terdekat dengan tempat tinggal peserta.
Informasi mengenai jadwal, tata cara pendaftaran dan pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) SBMPTN dapat diperoleh di alamat https://ltmpt.ac.id/
Sesuai dengan informasi yang tercantum pada laman https://ltmpt.ac.id, pada pelaksanaan SBMPTN, calon mahasiswa dapat memilih program studi tujuan sesuai dengan kelompok ujian yang diikutinya pada pelaksanaan UTBK.
Pada pelaksanaan SBMPTN, ITB menawarkan Fakultas/Sekolah sebagai berikut :
A. Calon mahasiswa yang mengikuti kelompok uji SAINTEK atau CAMPURAN dapat memilih fakultas/sekolah berikut :
B. Calon mahasiswa yang mengikuti kelompok uji SOSHUM atau CAMPURAN dapat dapat memilih :
Khusus peminat Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD), diharuskan mengunggah Portofolio Bidang Ilmu Seni Rupa pada pelaksanaan SBMPTN, di laman http://ltmpt.ac.id/ selama masa pendaftaran SBMPTN. Informasi selengkapnya dapat diperoleh di laman http://ltmpt.ac.id/.
Saat ini ITB telah memiliki 3 (tiga) kampus, yaitu :
Mahasiswa akan melaksanakan kegiatan pendidikan di lokasi yang sesuai dengan Fakultas/Sekolah yang menerimanya.
Pada pelaksanaan SBMPTN, tempat pelaksanaan UTBK tidak merupakan kriteria penerimaan, sehingga peserta ujian tidak perlu mengikuti ujian di tempat program studi atau Perguruan Tinggi Negeri yang menjadi pilihannya. ITB menyarankan agar peserta SBMPTN memilih tempat pelaksanaan UTBK terdekat dengan tempat tinggal peserta.
Tata cara pendaftaran peserta dan informasi pelaksanaan ujian tulis serta ujian keterampilan SBMPTN dapat diperoleh di laman resmi SBMPTN (https://ltmpt.ac.id).
Informasi mengenai jadwal, tata cara pendaftaran peserta dan pelaksanaan SBMPTN dapat diperoleh di alamat https://ltmpt.ac.id/.
Calon mahasiswa yang memerlukan keringanan atas biaya UKT5 dapat mengajukan permohonan beasiswa UKT pada saat pelaksanaan Pendaftaran Mahasiswa Baru ITB secara daring di laman https://akademik.itb.ac.id dengan mengunggah dokumen-dokumen data kemampuan ekonomi sebagai bukti pengajuan permohoan Beasiswa UKT. ITB akan menentukan besaran UKT yang harus dilunasi mahasiswa berdasarkan verifikasi terhadap dokumen-dokumen data kemampuan UKT tersebut.
ITB tidak memberlakukan kebijakan penundaan pelunasan UKT. Namun demikian, mahasiswa dapat mengajukan permohonan pembayaran UKT secara mencicil.
Terdapat dua skema pembayaran biaya UKT secara cicilan sebagai berikut:
Mulai tahun 2020, Beasiswa Bidikmisi digantikan dengan penggunaan Kartu Indonesia Pintar (KIP) - Kuliah. Seperti Beasiswa Bidikmisi, program KIP-K merupakan bantuan biaya pendidikan dari pemerintah bagi lulusan SMA/sederajat yang memiliki potensi akademik baik tetapi memiliki keterbatasan kemampuan ekonomi.
Sehubungan dengan hal tersebut, calon mahasiswa yang memerlukan beasiswa UKT di ITB harus memenuhi ketentuan sebagai berikut: